Fakta-Fakta Geologi Tentang Bumi
-
Lapisan Bumi:
- Bumi terdiri dari tiga lapisan utama: kerak (crust), mantel (mantle), dan inti (core). Inti Bumi terbagi menjadi inti luar (cair) dan inti dalam (padat).
- Inti Bumi sebagian besar tersusun dari besi dan nikel, dengan suhu mencapai sekitar 6.000°C, setara dengan permukaan Matahari.
-
Kerak Bumi Tipis:
- Kerak Bumi sangat tipis dibandingkan dengan ukuran Bumi, hanya sekitar 1% dari total volume planet ini.
- Kerak samudera lebih tipis (5–10 km) dibandingkan kerak benua (20–70 km).
-
Pergerakan Lempeng Tektonik:
- Permukaan Bumi terbagi menjadi beberapa lempeng tektonik yang bergerak dengan kecepatan sekitar 2–5 cm per tahun.
- Lempeng ini bertanggung jawab atas gempa bumi, gunung berapi, dan pembentukan pegunungan.
-
Gunung Tertinggi:
- Gunung tertinggi di atas permukaan laut adalah Gunung Everest (8.848,86 m). Namun, gunung tertinggi dari dasar hingga puncaknya adalah Mauna Kea di Hawaii, yang tingginya lebih dari 10.000 m jika diukur dari dasar laut.
-
Usia Bumi:
- Bumi diperkirakan berusia sekitar 4,54 miliar tahun berdasarkan penelitian isotop radioaktif.
-
Fosil sebagai Rekaman Kehidupan:
- Fosil tertua yang ditemukan berusia sekitar 3,5 miliar tahun, menunjukkan adanya kehidupan mikroskopis di Bumi pada masa itu.
-
Batuan Tertua:
- Batuan tertua di Bumi ditemukan di Kanada, yaitu "Acasta Gneiss," yang berusia sekitar 4 miliar tahun.
-
Mineral Melimpah:
- Hingga saat ini, lebih dari 5.700 jenis mineral telah ditemukan di Bumi, dengan kombinasi unik yang tidak ditemukan di planet lain.
-
Gunung Berapi Super (Supervolcano):
- Yellowstone di AS adalah salah satu supervolcano paling terkenal, yang letusannya dapat menyebabkan perubahan iklim global.
-
Gempa Bumi Terbesar:
- Gempa bumi terbesar yang tercatat adalah gempa Valdivia di Chili (1960), dengan kekuatan magnitudo 9,5.
- Atmosfer Purba:
- Atmosfer awal Bumi hampir tidak memiliki oksigen, tetapi diisi oleh karbon dioksida, metana, dan gas lainnya. Kehidupan fotosintesis membantu menciptakan atmosfer kaya oksigen seperti sekarang.
- Siklus Batuan:
- Batuan di Bumi mengalami siklus yang disebut "siklus batuan," di mana batuan beku berubah menjadi batuan sedimen dan batuan metamorf melalui proses alam seperti erosi, panas, dan tekanan.
- Magnetosfer Pelindung:
- Inti Bumi yang cair menciptakan medan magnet bumi (magnetosfer), yang melindungi planet ini dari radiasi matahari yang berbahaya.
- Samudera dan Air Bumi:
- Sekitar 71% permukaan Bumi tertutup oleh air, tetapi hanya 3% adalah air tawar, sebagian besar terkunci dalam gletser dan es di kutub.
- Perubahan Geologi Abadi:
- Bumi terus berubah. Pegunungan yang kita lihat hari ini pernah menjadi lautan, dan gurun pernah menjadi hutan hijau.